Ilutrasi |
Langsa - Dibukanya kembali jalur pelayaran feri Langsa-Penang oleh Pemerintah Kota Langsa, diprediksikan Pelabuhan Kuala Langsa ramai dikunjungi penumpang khususnya masyarakat setempat.
Penumpang diperkirakan dari saudagar Aceh, pelancong maupun warga Aceh yang ingin berobat ke Penang. Keuntungan dimiliki Pelabuhan Kuala Langsa adalah letak geografisnya yang berdekatan dengan jalur pelayaran internasional Selat Malaka.
Segala kebutuhan sarana dan prasarana, seperti air, listrik, terminal penumpang, gudang penyimpanan barang, dan ruang karantina saat ini sedang dilengkapi.
Penumpang diperkirakan dari saudagar Aceh, pelancong maupun warga Aceh yang ingin berobat ke Penang. Keuntungan dimiliki Pelabuhan Kuala Langsa adalah letak geografisnya yang berdekatan dengan jalur pelayaran internasional Selat Malaka.
Segala kebutuhan sarana dan prasarana, seperti air, listrik, terminal penumpang, gudang penyimpanan barang, dan ruang karantina saat ini sedang dilengkapi.
Kadis Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kota Langsa Drs. Alaiddin Mahmud, Kamis (25/2) di ruang kerjanya mengatakan, pelayaran feri Langsa-Penang secara resmi dibuka Maret mendatang.
Diharapkan lembaga terkait dapat membuka akses dan kemudahan bagi masyarakat yang ingin bepergian, terutama menyangkut informasi yang dibutuhkan seperti kelengkapan administrasi penumpang.
Tandatangani MoU
Alaiddin menjelaskan, Walikota Drs. Zulkifli Zainon, MM, Ketua DPRK M. Jufri, ST, Kadis Keuangan dan Aset Drs. Syahril Hasballah, menandatangani nota kesepakatan (MoU) dibukanya rute feri Langsa-Penang dengan pejabat Penang, bertempat di Gedung Ibu Pejabat Penang Port Sdn Bhd Pesara King Edwar Pulau Pinang, baru-bar ini.
MoU yang ditandatangani itu, yakni kedua pihak bersepakat untuk bekerjasama bagi meningkatkan kembali hubungan perdagangan antara Kota Langsa khususnya dan Aceh umumnya melalui transportasi laut meliputi kargo dan penumpang. Penang Port dan Pemko Langsa akan memberi kemudahan fasilitas dan kemudahan lainnya.
"Kita juga akan membicarakan dengan pihak perusahaan kapal Ekspres Bahagia (Langkawi) Sdn Bhd untuk memulai operasional pelayaran Langsa-Penang melalui Pelabuhan Kuala Langsa," ujar Alaiddin Mahmud. Diharapkannya momentum ini dapat dimanfaatkan oleh masyarakat Kota Langsa khususnya dan Provinsi Aceh umumnya untuk meningkatkan sektor perkonomian. [Analisa]
0 komentar:
Post a Comment