Action Maher Zain |
Banda Aceh - Sekitar pukul 17.00 wib, Penyanyi asal Swedia, Maher Zain tiba Di Aceh. Pada pukul 19,30 Maher Zain menghadiri makan malam dengan pejabat Pemerintah Kota Banda Aceh.
Disela-sela jamuan makan malam di Lantai IV balai kota, pelantun "The number on for me" tersebut diperkenalkan sejarah Aceh dengan kolonial Belanda. Perkenalan sejarah yang diterjemahkan dalam Bahasa Inggris hingga masa bencana Tsunami yang pernah melanda Aceh pada 2004 silam.
Selain itu juga diperkenalkan tarian budaya Aceh, yaitu Tari Sedati, Saman, serta tempat-tempat wisata seperti pelabuhan Ulee Lheue, Mesjid Raya Baiturrahman, PLTD Kapal Apung, Museum Tsunami, dan berbagai objek wisata Islami lainnya.
Maher Zain terlihat sangat menikmati pemandangan yang ditampilkan dalam beberapa slide tersebut. Begitu slide berakhir, disambut tepuk tangan para hadirin yang menikmati makan malam bersama Maher Zain.
Kemudian di hadapan Maher, juga disungguhkan Rapai Geleng. Maher Zain tengah duduk di meja paling depan menggunakan kemeja hitam dan topi coklat.
Disela-sela jamuan makan malam di Lantai IV balai kota, pelantun "The number on for me" tersebut diperkenalkan sejarah Aceh dengan kolonial Belanda. Perkenalan sejarah yang diterjemahkan dalam Bahasa Inggris hingga masa bencana Tsunami yang pernah melanda Aceh pada 2004 silam.
Selain itu juga diperkenalkan tarian budaya Aceh, yaitu Tari Sedati, Saman, serta tempat-tempat wisata seperti pelabuhan Ulee Lheue, Mesjid Raya Baiturrahman, PLTD Kapal Apung, Museum Tsunami, dan berbagai objek wisata Islami lainnya.
Maher Zain terlihat sangat menikmati pemandangan yang ditampilkan dalam beberapa slide tersebut. Begitu slide berakhir, disambut tepuk tangan para hadirin yang menikmati makan malam bersama Maher Zain.
Kemudian di hadapan Maher, juga disungguhkan Rapai Geleng. Maher Zain tengah duduk di meja paling depan menggunakan kemeja hitam dan topi coklat.
0 komentar:
Post a Comment