Dikomplek Makam Teungku 44 (Peuet
Ploh Peuet) dikuburkan 44 orang ulama dari Kerajaan Samudera Pasai yang dibunuh
karena menentang dan mengharamkan perkawinan raja dengan putri kandungnya.
Makam ini dapat kita temui di
Gampong Beuringen Kecamatan Samudera ± 17 km sebelah timur Kota Lhokseumawe.
Pada nisan tersebut bertuliskan kaligrafi yang indah surat Ali Imran ayat 18. [Sumber]
0 komentar:
Post a Comment